16516478
1 PA 14
Bagi masyarakat sekarang, iptek
sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari
permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator
yang akan membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek
diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagiaan dan imortalitas.
Sumbangan iptek terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat
dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa
iptek mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang
muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek
terhadap kehidupan umat manusia. Kalaupun iptek mampu mengungkap semua tabir
rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti iptek sinonim dengan kebenaran. Sebab
iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang manusiawi haruslah
lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus mencakup pula unsur
keadilan.
Berikut ini adalah dampak dari kemajuan IPTEK dalam
bidang:
- Bidang Ekonomi
Ekonomi adalah kebutuhan manusia, maka sipa yang
dapat menguasai perekonomian, dialah yang memegang kekuasaan. Pada saat mata
pencaharian utama manusia masih menyangkut soal tanah, kaum feodallah yang
memegang kekuasaan. Sedangkan ketika industri memegang peranan penting dalam
ekonomi maka kaum kapitalislah yang memegang peranan utama dalam penyediaan
segala kebutuhan manusia. Sekarang kaum kapitalis industrialis telah banyak
mengembangkan usahanya hingga melampaui batas negaranya yang disebut Multi
National Corporation ( MNC ). Kadang – kadang perusahaan perusahaan
multinasional ini di negara – negara berkembang ikut serta menentukan politik
pemerintahan.
Perusahaan besar semacam itu tidak mungkin
berkembang tanpa dukungan teknologi walaupun sebagian penduduk dunia masih
hidup di bawah garis kemiskinan namun sebagian besar sudah dapat merasakan
manfaat dipergunakannya teknologi modern, karena kebutuhan hidupnya dapat
dengan mudah diperoleh dengan harga yang relative lebih murah. Cara
pembayarannya pun dapat dilakukan dengan tunai atau kredit.
Pada bidang ekonomi, kemajuan IPTEK dapat dirasakan, hal ini terbukti
karena saat ini banyak orang-orang yang kehidupannya makin sejahtera berkat
usahanya dalam bidang IPTEK. Sebagai Contoh, kita dapat membuat software game
yang saat ini sangat diminati oleh masyarakat terutama pada anak-anak. Selain
itu, kita dapat memanfaatkan media elektronik lainnya untuk mengembangkan usaha
kita. Dengan teknologi, kita juga dapat mempromosikan usaha-usaha kita
Dengan demikian, dapat kita simpulkan dampak positif dari IPTEK dalam bidang Ekonomi :
ü Pertumbuhan Ekonomi yang Semakin Tinggi
ü Terjadinya Industrialisasi
ü Produktifitas dunia industri semakin meningkat. Kemajuan teknologi, akan
meningkatkan baik dari teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi.
investasi dan reinvestasi berlangsung secara besar-besaran, sehingga
produktivitas dunia ekonomi semakin meningkat. Di masa depan, akan segera
muncul teknologi bisnisyang memungkinkan konsumen melakukan kontak langsung
dengan pabrik. Jadi, kita tidak perlu lagi pergi ke toko untuk membeli barang
tersebut.
ü Persaingan dalam dunia kerja, akan menuntut pekerja untuk selalu menambah
skill dan pengetahuan yang dimiliki. Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga
kerja yang dibutuhkan akan mengalami perubahan yang cepat. akibatnya,
pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja
yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan skill sesuai dengan tuntutan tenaga kerja.
ü Mampu menjadikan produk kedokteran menjadi komoditri
Dampak negatifnya,
antara lain :
ü Terbukanya pasar bebas, memungkinkan produk luar negeri masuk dengan
mudahnya. Dengan banyaknya produk luar negeri yang masuk dan dengan harga yang
lebih murah, dapat mengurangi rasa kecintaan kita terhadap produk dalam negeri.
ü Terjadinya pengangguran bagi individu yang tidak memiliki skill dan kualifikasi sesuai
dengan yang dibutuhkan
ü Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi
akan melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan. Misalnya :
konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “instant”.
ü Apabila tidak update dengan IPTEK yang semakin maju, kita akan dipermainkan
oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang sangat ahli dibidangnya
(misalnya : hacker)
- Bidang Sosial
Kehidupan sosial dipengaruhi oleh kemajuan teknologi. Kebutuhan manusia
akan pangan sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dalam bidang pertanian.
Sedangkan kebutuhan akan komunikasi dipengaruhi oleh teknologinya, seperti
media cetak, media elektronik selain untuk berkomunikasi, juga dapat memperluas
wawasan.
Dengan berkembangnya industri dan kegiatan ekonomi, maka memungkinkan orang
hidup dalam lapangan pekerjaan tersebut. Hal tersebut dapat dilihat dari angka
– angka yang menunjukan bahwa pekerja di pabrik atau perusahaan terus meningkat
sedangkan bekerja di sector pertanian makin menurun.
Nilai social juga berubah. Pada masa lalu orang merasa bahwa menjadi
pegawai negeri dinilai lebih tinggi status sosialnya dibandingkan para pedagang
atau pengusaha. Sekarang menjadi pengusaha atau karyawan pabrik dianggap
sebagai tenaga professional yang mempunyai nilai status yang tinggi.
Makin berkembangnya teknologi menyebabkan industri memproduksi barang
secara massal juga meningkat. Tetapi sering kali juga dimanfaatkan untuk
kepentingan yang negatif seperti peniruan atau pemalsusan merek dagang dan sebagainnya.
Kian majunya masyarakat yang dibarengi dengan peningkatan jumlah penduduk,
menyebabkan manusia sering kehilangan nilai etisnya dan mudah melakukan
tindakan yang tercela dan melanggar hukum.
Dampak Positif :
ü Meningkatkan rasa percaya diri kemajuan ekonomi di negara-negara Asia
melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah
meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan
semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi melecehkan bangsa-bangsa di Asia.
ü Tekanan, kompetisi yang tajam, di pelbagai aspek kehidupan sebagai
konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun, dan
pekerja keras.
ü keefektifan biaya dan waktu. Misalnya saat mengajar, kini telah ada
teknologi pembelajaran secara online, jadi guru atau dosen tidak perlu repot
untuk datang ke sekolah atau kampus, cukup menerangkan pelajaran lewat media internet kepada
anak muridnya.
ü Masyarakat tidak perlu lagi membeli koran untuk mengetahui informasi
mengenai berita, cukup dengan membuka internet, kita sudah dapat membaca
berita melalui media online, dan tidak mengeluarkan biaya.
Dampak Negatifnya :
ü Kenakalan dan tindak penyimpangan dikalangan remaja dengan mengakses situs
porno, dan oknum-oknum yang menggunakan media facebook, twitter, dll sebagai
media porstitusi yang sudah jelas dapat merusak moral para generasi muda.
ü Melemahkan rasa gotong-royong dan saling tolong-menolong yang menjadi ciri
khas masyarakat Indonesia.
ü Manusia menjadi malas. Karena telah dimanjakan oleh teknologi, sehingga
kita tidak perlu repot bertemu dengan seseorang. Dengan teknologi, kita tetap
dapat bertatap muka meskipun tidak bertemu dengan orang tersebut.
- Bidang Budaya
Budaya atau kebudayaan adalah kerangka acuan bagi perilaku masyarakat
pendukungnya yang berupa nilai-nilai (kebenaran, keindahan, keadilan,
kemanusiaan, dll) yang berpengaruh sebagai kerangka untuk membentuk pandangan
hidup manusia yang relatif menetap dan dapat dilihat dari warga budaya itu
untuk menentukan sikapnya terhadap berbagai gejala dan peristiwa
kehidupan.
Budaya dapat berwujud tiga hal, yaitu idea tau gagasan, tingkah laku atau
tindakan dan benda atau barang yang dihasilkan oleh manusia. Jadi budaya
mempunyai pengertian yang luas.
Seperti telah diuraikan di atas, teknologi dan industri mempunyai dampak
positif dan negatif. Karena itu hendaknya teknologi secara efektif mampu
memerangi kemiskinan, keterbelakangan dan menjamin kemajuan bagi bangsa
manusia. Manusia juga perlu sadar bahwa orang menciptakan sesuatu bukan untuk
menghancurkan, melainkan untuk kesejahteraan umat.
Jadi, bagaimana IPTEK mempengaruhi masyarakat dalam kebudayaan, itu semua
tergantung pada diri masyarakatnya sendiri. Masyarakat harus selektif dan dapat
bersifat kritis terhadap perkembangan IPTEK yang semakin pesat. Hendaknya kita
menggunakan teknologi tersebut seperlu dan sepentingnya kita saja, jangan
karena teknologi, semua menjadi terlupakan, baik itu waktu, kewajiban
beribadah, sosialisasi di masyarakat sekitar, dll.
Dampak Positif :
ü Semakin berkembangnya daya pikir individu dalam suatu bidang, baik dari
segi ekonomi, politik, pendidikan, dan lain sebagainya.
ü Kemampuan individu dalam mencari dan mengumpulkan data untuk bahan diskusi
dapat mereka dapatkan dengan cepat dan akurat melalui media berbasis teknologi.
Dampak Negatif :
ü Penyalahgunaan media teknologi sebagai sarana pencarian yang tidak ada
hubungannya dengan ilmu pengetahuan. Haltersebut dapat membentuk kebudayaan
yang rendah akan moral dan sumber daya manusia yang bobrok dan tak berkualitas
sedikitpun.
Source: